Konsep restoran ini seperti food court. Ada banyak stall yang menyajikan berbagai makanan tidak hanya dari Indonesia tapi juga beberapa negara lain seperti dapur India, Cina dan Thailand. Dari Indonesia ada dapur Sunda, Bali, Jawa Timur dan Bali.
Bangunan restoran dari joglo yang asri di siang hari. Memang kalau malam agak gelap.
Yang menarik adalah harganya yang tidak mencekik. Aku mencoba nasi campur yang harganya Rp 19.500 plus pajak. Temenku mencoba tipacantok yang ternyata adalah pecel versi Bali. Harganya cuma 10000. Variasi makanan ditiap dapur cukup banyak.
Lokasinya di jalan Patih Jelantik 81. Kalau dari arah Legian di sebelah kanan sebelum pertokoan Kuta Galeria.
No comments:
Post a Comment